ketika sunyi memekakkan kemenangannya
mampukah dirimu terjemahkan
setiap tetes tatapanan ini
atas guliran luka yang tak kan pernah kau obati lagi
begitu kerasnya sebentuk hati
yang mencinta tanpa lelah
meski perih itu
menghujam ke seluruh nadi
asaku bukan mengharap kau kembali
bukan pula memintamu serahkan hati padaku
hanya saja... belum ada y mampu gantikanmu
hingga sampai disini... ku takut memulai lagi...
mampukah dirimu terjemahkan
setiap tetes tatapanan ini
atas guliran luka yang tak kan pernah kau obati lagi
begitu kerasnya sebentuk hati
yang mencinta tanpa lelah
meski perih itu
menghujam ke seluruh nadi
asaku bukan mengharap kau kembali
bukan pula memintamu serahkan hati padaku
hanya saja... belum ada y mampu gantikanmu
hingga sampai disini... ku takut memulai lagi...
No comments:
Post a Comment